Tanggal 1 Juni 2011 tepat 1 tahun bunda melakukan ritual pumping ASI di kantor.
Masih teringat setahun yang lalu disaat bunda pertama kali harus meninggalkan Samara untuk bekerja lagi.
Setelah kurang lebih 2.5 bulan gak pernah lepas dari Samara dari bangun tidur sampai tidur lagi dan bunda yang sangat menikmati peran barunya, kali ini harus meninggalkan Samara dalam jangka waktu lama yaitu dari jam 7 pagi samapi jam 7 malam *sesenggukan derita WM*
Akhirnya berbekal tekad dan mengingat dapur harus tetep ngebul, Bunda ngantor lagi.
Eyang berpesan kalo bunda di kantor jangan inget2 Samara terus karena nantinya Samara jadi rewel di rumah, maklum pertautan hati antara ibu dan anak sangat kuat.
Hari pertama kembali ke kantor bunda membawa “peralatan perang” berupa breastpump Medela, botol susu kaca tutup karet, ice gel Tommee Tippee yang dikemas dalam coolerbag hasil pembelian ice cream Walls *emak irit*
Dan sesi memerah pun dimulai pada jam 09.00 dilanjutkan pas jam makan siang yaitu jam 12.00 dan sesi terakhir jam 16.00. Alhamdulilah di kantor ada lemari es kecil milik ibu bos jadi bunda gak khawatir ASIP akan basi.
Setiap hari bunda melakukan rutinintas memerah ASI hingga saat ini dan bunda sangat menikmatinya. Jika PD terasa kencang bunda bisa memerah 4x di kantor, tetapi setelah Samara berusia 1 tahun bunda hanya bisa memerah 2x saja.
Sempat pas bulan ke 4 Samara mengalami growth spurt yang mengakibatkan bunda harus kejar kejaran stok ASIP. Trus growth spurt sendiri itu apa seh? Menurut artikel yang bunda baca growth spurt adalah kondisi dimana berubahnya pola tidur dan pola menyusui bayi akibat adanya perkembangan yang signifikan baik pada jasmani, otak, maupun pada gerakan motoriknya seperti akan mulai membalik (tengkurep dan sebaliknya), merangkang, berjalan, dsb... Biasanya terjadi ketika bayi berusia 7-10 hari, 2-3 minggu, 4-6 minggu, 3, 4, 6 dan 9 bulan.
Nah…pas 4 bulan itu selain growth spurt Samara mengalami bingung putting, alhasil putting bunda jadi gak laku tetapi setelah bunda tanya tanya akhirnya bingung putting nya bisa teratasi *say big thanks to milis Asi for Baby*
Sebenernya selama 1 tahun pumping di kantor bunda mengalami banyak kejadian, dari mulai bunda harus merelakan jam istirahat untuk berkutat dengan botol ASI, hasil pumping yang menurun sampai ejekan teman teman (ada salah satu brondong teman lelaki bunda yang becanda memanggil bunda “mbak Moo”). It's oke lah...semua ini bunda lakukan untuk Samara karena bunda ingin memberikan ASI selama 2 tahun sesuai dengan apa yang diperintahkan di Al Quran.
Alhamdulilah sampai sekarang ASI bunda masih mencukupi untuk Samara malah pernah bunda memperkenalkan susu UHT tapi sukses ditolak Samara. Kayaknya Samara masih ASIholic, tapi gak papa nak...Bunda dengan senang hati akan terus memberikan “cairan emas” ini untukmu.
ini dia...tabungan ASIP Samara |