Pages

Sabtu, 21 Desember 2013

Mendongeng Untuk Semua

Saya mengenalnya sejak tahun 2006 dalam sebuah komunitas bernama 1001buku, kebetulan saat itu dia menjadi seorang Penanggung Jawab Kegiatan (PJK). Dia seorang yang aktif di dunia buku dan anak. Kiprahnya untuk anak anak sudah tak diragukan lagi. Setiap kemunculannya di antara kerumunan pasti membuat anak anak tertawa senang. 
Adalah Mochamad Ariyo Farid Zidni yang lebih dikenal dengan sapaan Kak Aio. Dia seorang pustawakan yang hobinya membaca dan mendongeng. Mendongeng sudah menjadi bagian dari hidupnya. Kak Aio dikenal sebagai seorang pendongeng yang sekarang sudah melebarkan sayapnya ke tingkat internasional.

Foto diambil dari sini
Kegiatan Kak Aio lainnya adalah menjadi pengajar dongeng untuk pelatihan, workshop hingga menjadi dosen di Universitas Indonesia. Selain menjadi pendongeng dia juga menulis cerita, hingga dipercaya menjadi narasumber Bengkel Sastra dari Pusat Bahasa untuk kelas Apresiasi Mendongeng dan Penulisan Dongeng ke kota-kota di Indonesia. 

Sejak tahun 1999 kak Aio memulai kegiatan dongengnya dan banyak kegiatan sosial yang dilakukannya dengan mendongeng seperti Trauma Healing Pasca Tsunami Aceh, Gempa Bantul Jogja, Tsunami Pangandaran, Banjir Besar Jakarta hingga Pasca Erupsi Gunung Merapi Jogja lalu juga dongeng di Taman Bacaan Masyarakat, Panti Asuhan, Rumah Sakit dan acara sosial komunitas lainnya. Itu semua dilakukan dengan suka rela tanpa imbalan apapun.

Sosok kak Aio yang saya kenal adalah pribadi yang sangat menyenangkan dan ceria dimanapun berada. Selalu ada gelak canda di setiap pertemuan kami. Selalu ada pelajaran yang saya terima saat berinteraksi dengannya dan pelajaran itu bukan hanya dari ilmu dongengnya. Kak Aio juga salah satu sahabat lama suami saya. Mereka sudah bersahabat sejak duduk di bangku SMA, jadi sosok kak Aio sudah tak asing lagi bagi saya dan suami.

Beginilah awal perkenalan saya dengan Aio, saat kami sama sama aktif di Komunitas 1001 Buku.
Tebak..saya yang mana ya? *buru buru ambil kerudung* :)
Buat kak Aio mendongeng adalah bagian dari hidupnya dan sudah mendarah daging. Dia tak segan segan untuk menyebarkan virus dongeng kepada siapapun karena menurutnya mendongeng adalah kegiatan berbagi, kegiatan sosial dan bukan profesi. Dengan tujuan berbagi cerita untuk keceriaan, motivasi, inspirasi dan imajinasi. Maka dari itu kak Aio tak pernah segan berbagi ilmunya lewat workshop dongeng gratis yang selalu diadakan setiap minggu.

Karena mendongeng merupakan kegiatan berbagi maka kak Aio dan teman teman tergerak untuk mendirikan Komunitas Ayo Dongeng Indonesia dimana mereka tergabung menjadi Relawan Dongeng. Komunitas sosial ini bertujuan menyiapkan para Relawan Dongeng dengan bekal ilmu mendongeng dan menjaring lebih banyak lagi relawan. Setelah para relawan sudah mendapat bekal yang cukup maka tugas selanjutnya adalah mengkampayekan kegiatan mendongeng bagi anak Indonesia. Saat ini sudah ada 30 relawan yang siap mendongeng secara gratis untuk anak anak Indonesia. Wooww... keren banget yaa..

Pernah dalam suatu percakapan saya bertanya kepada Aio sebenarnya siapa sih target utama penyebaran virus dongeng? Dan dia menjawab semua orang bisa mendongeng, jadi targetnya adalah semua orang tanpa terkecuali. Orangtua bisa belajar mendongeng untuk anaknya, guru bisa mendongeng untuk anak didiknya. Kakak bisa mendongeng untuk adiknya dan seorang anak bisa mendongeng untuk temannya. Jadi mendongeng untuk semua. 

Teringat ketika saya hamil dan bertemu dengan Aio, pada kesempatan itu saya mendapat wejangan dan wanti wanti agar setiap malam sebelum tidur DIWAJIBKAN membacakan buku cerita atau mendongeng kepada si janin. Aio menggarisbawahi kata kata diwajibkan karena dengan mendongeng, si janin akan merasakan sensasinya dan pasti akan merespon jika diajak berinteraksi. Jadi ada intimacy antara anak dan orangtua.

Karena kata kata Aio itulah tiap malam saya dan suami bergantian mendongeng untuk si jabang bayi. Kegiatan sederhana itu saya lakukan dengan senang hati, saya juga mulai membeli buku cerita anak. Eh... benar juga, saya merasakan sensasi dongeng setelah kelahiran si kecil Samara. Setiap malam sebelum tidur Samara selalu minta dibacakan cerita atau meminta saya mendongeng. 

Samara juga kerap bercerita dan mendongeng di depan boneka boneka kecilnya yang dijejer rapi. Melihat tingah lakunya saya jadi berpikir dan membuktikan sendiri ternyata benar mendongeng itu membangun imajinasi anak. Wowww... ternyata luar biasa sekali yaa efek mendongeng.  
Gaya Samara membacakan buku pada boneka bonekanya sebelum bobo :)
Karena cintanya Samara dengan buku dan dongeng maka beberapa waktu lalu saya sengaja mempertemukan Samara dengan kak Aio di Taman Topi Bogor dimana setiap bulan kak Aio selalu mendongeng disana. Samara bermain sambil mendengarkan dongeng di Taman Topi dan yang kedua yaitu acara Berbagi senyum dengan Sesame Street yang saat itu ada story telling oleh kak Aio.

Saat mendongeng, kak Aio selalu tampil gaul dengan kostum dan topinya.
Foto diambil dari sini
Kak Aio selalu ingin mendongeng dengan jarak yang dekat dengan anak anak seperti yang saya lihat di Taman Topi dimana seorang anak diajak naik panggung untuk menemani mendongeng.

Foto koleksi pribadi
Selain itu untuk menghindari anak bosan duduk mendengarkan dongeng, kak Aio selalu mengadakan permainan aktraktif dengan anak anak. Seruuu deh..kalo kak Aio sudah begini. Gaul banget deh pokoknya :)
Foto koleksi pribadi
Senang rasanya bisa mengenal Aio karena dari dialah saya bisa belajar banyak tentang dongeng. Banyak inspirasi dan imajinasi yang terbangun dari membaca dan mendongeng. Saya juga dapat merasakan sensasi dan efek positif mendongeng bagi si kecil Samara.

Terima kasih Aio sudah menularkan virus dogeng kepada saya dan keluarga. Semoga nantinya makin banyak lagi orang yang tertular virus mendongeng. You're my inspiration of story telling, guys... :) 

Buat siapa saja yang ingin belajar mendongeng dan berbagi kegiatan mendongeng gratis untuk sesama, bisa menghubungi kak Aio twitter: @aiodongeng atau bisa meluncur ke http://aiodongeng.com/

Yuk kita sama sama belajar dongeng dan mengkampanyekan dongeng untuk semua... :)

Keluarga Qudsy dan sang pendongeng :)

 "Blogpost ini diikutsertakan dalam Lomba Ultah Blog Emak Gaoel"
 

11 komentar:

  1. bagus emang kalo anak dibiasakan ngebaca buku dari kecil ya... :)

    good luck buat kontesnya!

    BalasHapus
  2. Ggodluck buat ngontesnya Mak. Serue mang ngedongengin buat anak.

    BalasHapus
  3. Waktu Shira masih dibawah 3 taun sih gw lumayan sering ngedongeng Yan, tapi tentunya ceritanya ngawur ngarang sendiri tapi begitu anaknya makin gede makin males abisnya sering disela pertanyaan yang bikin ceritanya makin ruwet bagai skenario sinetron :D

    BalasHapus
  4. topinya Samara yang pink lucu deeehhh :*

    sakses ya maak ngontesnyaa... ;))))

    BalasHapus
  5. mendongeng itu memang banyak manfaatnya :)

    BalasHapus
  6. Mendongeng itu tidak mudah ...
    ada banyak hal yang harus dikuasai ...
    bukan hanya tekhnik berkomunikasi ... tetapi juga psychologi ...
    itu sebabnya saya selalu kagum pada mereka yang piawai mendongeng

    Salam Saya Mbak Dwiyani ...

    BalasHapus
  7. saya juga suka mendongeng buat anak-anak. memang banyak manfaatnua: selain dekat dengan anak, mreka jd tambah kemampuan berbahasa. Kak Aio ini yg pernah diundang ke Kick andy ya? Semoga virus positif ini bisa melebar dan mengajak orang lain utk berbuat baik sesuai kemampuan masing-masing. Salam kenal dar Bogor :)

    BalasHapus
  8. kek nya aku pernah liat kak Aio mendongeng di Grand Indo deh.

    Rafayra sampe gak mau diajak pulang hari itu karena asyik mendengar beliau mendongeng.

    BalasHapus
  9. Yaampun.. dia ini temen kuliah gue, Mak :O
    Salamin ya dari gue, hihihi..
    Gue tau pastilah lu yang pake ungu-ungu di belakang itu, ya kan ya kan? :)
    Samara beruntung banget punya emak kayak lu :)
    Good luck kontesnya ;)

    BalasHapus
  10. wah Samara punya bu sali & saliha juga ya :)

    BalasHapus

Terima kasih sudah meluangkan waktu untuk berkomentar :)